Sabtu, 07 Februari 2009

Perang Gaza Dalam Pandangan Orang Norwegia




Artikel di bawah ini diambil dari islamonline.net, tepatnya dari 'rubrik' tanya-jawab jarak jauh yang diadakan redaksi dengan mengundang tokoh-tokoh tertentu sebagai narasumber, kemudian mengundang para netter untuk mengajukan pertanyaan sesuai dengan pokok bahasan. Berikut ini pokok bahasannya adalah tentang perang Gaza dalam pandangan masyarakat Norwegia.

Session Details
Guest Name Abed Nakhleh
Profession A Norwegian Anti-War Activist
Subject The War on Gaza in Norwegians' Eyes

Date Tuesday,Jan 13 ,2009
Time Makkah
From... 04:00...To... 15:31
GMT
From... 01:00...To...12:31


Name: Ihsan - Canada, Profession ... (tidak diisi)


Tanya:
Benarkah bahwa sejumlah orang Norwegia meminta panitia pemberian Hadiah Nobel mencabut Hadiah Nobel yang diberikan kepada Shemon Perez sehubungan dengan apa yang sedang terjadi sekarang (13 Jan.) di Gaza? Apakah ini sebuah gerakan resmi atau hanya permohonan dari sebagian orang Norwegia?

Jawab: Ya, saudaraku, itu benar, bukan gagasan resmi (pemerintah), tapi semacam tuntutan umum dari sejumlah anggota panitia Nobel (juga) mengajukan tuntutan itu.

Name: adam - United Kingdom, Profession ...

Tanya: Menurut anda, apa sikap pemerintah Norwegia atas serangan gila-gilaan Israel terhadap Gaza?

Jawab: Pemerintah Norwegia mengutuk serangan-serangan itu, tentu sebagai kebutuhan diplomasi, tapi reaksi sebenarnya adalah mengutuk Israel, karena ini sebenarnya bukan pembantaian pertama yang dilakukan Israel, tapi ini merupakan aklamasi dari semua peristiwa-peristiwa ini sejak tahun 1987 dan apa yang terjadi berikutnya dari Palestina ke Libanon dan Palestina lagi. Jadi, Israel mendapat rekam jejak sangat buruk di sini, di tengah rakyat dan pemerintah Norwegia.

Nama: Ahmed Saeid, Profession...

Tanya: Saya bisa memahami anda sangat aktif di facebook dalam membela hak-hak bangsa Palestina, tapi apakah anda pikir ini merupakan peran positif yang anda mainkan dan apakah itu bisa MEMPENGARUHI GAZA SECARA POSITIF dan bisa menekan bangsa Arab dan non-Arab untuk bergerak maju?

Jawab: Apa pun yang bermanfaat untuk tujuan itu, tentu bagus, betapa pun kecilnya. Ada tugas-tugas yang harus dikerjakan, yang mungkin tampak kecil, tapi anda harus tahu bahwa anda bicara kepada orang-orang yang berbeda di lapisan-lapisan yang berbeda. Di zaman sekarang, orang lebih banyak terhubung dengan internet daripada apa pun. Jadi, menjadi pendukung Gaza (lewat internet) bukanlah satu-satunya cara, tapi setiap dan sesuatu apa pun bisa dilakukan untuk hal itu.

Nama: Moslema - Australia, Profession...

Tanya: Apa yang sudah anda lakukan sebagai Muslim Norwegia untuk mendukung Gaza?

Jawab: Sebenarnya sejak hari pertama, saya telah sibuk sejak dini hari hingga larut malam, berusaha membuat orang peduli apa yang sedang terjadi di Gaza, tidak hanya di Norwegia tapi di kancah intenasional juga. Saya menulis surat kepada organisasi-oranisasi HAM sejak awal, menyuarakan penentangan atas kejahatan-kejahatan Israel. Dan saya termasuk orang pertama yang menyerukan tuntutan kejahatan perang bukan hanya untuk Israel tapi juga untuk Abbas dan Mubarak, dan saya juga terus menyadarkan tentang adanya musuh-musuh internal.

Nama Mansoura - Germany, Profession...

Tanya: Saya hidup di Jerman. Saya tak pernah ikut demo-demo untuk rakyat Gaza, karena menurut saya itu tidak efektif. Bagaimana pendapat anda, dan apakah hal itu bisa berdampak terhadap pemerintah-pemerintah Eropa?

Jawab: Tentu saja ada dampaknya. Mungkin tidak secara serempak pada saat itu juga, tapi itu adalah penolakan atas serangan terhadap Gaza, dan protes bisa menimbulkan perubahan. Meski hal itu tidak mungkin mengubah perpolitikan Eropa, tapi berdemo adalah bagian penting dari perubahan, karena bisa memperlihatan adanya opini publik. Jadi, saya percaya anda harus melakukan itu, selagi anda mempunyai dua kaki untuk berdiri, itulah tindakan terkecil yang bisa anda lakukan.

Nama Supporter - United States, Profession...

Tanya: Apakah anda mengikuti demo-demo di Norwegia, dan apakah yang mendorong orang untuk melakukan demo di Norwegia? Apakah mereka benar-benar merasa bahwa mereka sedang melakukan hal positif?

Jawab: Ya, saya ikut. Dan orang-orang di sini meneriakkan begitu saja (spontan) maksud mereka. Ini tentu saja bisa membantu, dan mempunyai dampak langsung terhadap agenda politik di sini. Itu membantu bukan hanya untuk menekan pemerintah tapi juga perdagangan dalam semua jenis. Itu memperlihatkan kepada pemerintah ke arah mana mereka harus melangkah. Di sini adalah tempat yang relatif paling dekat untuk anda bisa mengalami demokrasi. Jadi, orang merasa bahwa mereka melakukan sesuatu untuk membantu Gaza, dan dokter-dokter Norwegia malah sudah datang ke Gaza lebih dulu dari dokter-dokter Arab. Berkat jasa mereka dunia bisa mendapatkan gambaran langsung keadaan di sana. Norwegia melakukan apa yang bisa dilakukannya, lebih dari yang dilakukan banyak negara Arab dan Muslim. Itu pahit, tapi itulah kenyataan!

Nama Yara Saeed - Croatia (Hrvatska), Profession...

Tanya: Bisakah anda menceritakan tentang gerakan yang dilakukan untuk menuntut pemerintah Israel secara hukum atas kejahatan-kejahatan mereka di Gaza? apakah koalisi ini didirikan oleh para Muslim di Norwegia atau itu semata-mata dilakukan orang-orang Norwegia non-Muslim? Apa tujuan-tujuan dan visi gerakan tersebut?

Jawab: Hal itu, di negeri ini, benar-benar merupakan gerakan organisasi-organisasi dan lembaga-lembaga sipil. Di sini, apa pun agama anda, tak masalah. Yang jadi pertimbangan hanyalah peristiwa-peristiwa. Menyaksikan keadaan di Gaza sekarang tentu menimbulkan kesan yang tak diragukan lagi bahwa di sana ada panggilan kemanusiaan dan HAM, yang tak usah menyebut konvensi-konvensi Jenewa dan Wina pun, orang tak perlu berpikir dua kali untuk mengetahui kejahatan-kejahatan yang dilakukan di Gaza, dan itu ditolak mentah-mentah di sini, dan tidak bisa diterima oleh mayoritas penduduk Norwegia.
Jadi tuntutan hukum itu terutama dilakukan orang Norwegia bersama sejumlah unsur Muslim di dalamnya. Dan saya percaya meski tak ada Muslim di dalamnya, koalisi itu akan bangkit untuk menghadapi tindakan Israel. Orang-orang di sini sangat peka terhadap kekejian-kekejian yang dilakukan Israel, atau bangsa-bangsa lain. Tapi tentu saja bahwa di sana ada beberapa Muslim yang bergerak cepat bahkan sebelum orang-orang Arab, dan maaf kalau saya katakan bahwa mereka bergerak sebelum Abbas, yang saya sangat percaya bahwa dia layak disekandangkan dengan Israel juga. Tujuan utama pemerintah Norwegia adalah terjadinya gencatan senjata segera, tapi Norwegia tidak memiliki kekuasaan besar (super power) untuk memaksakan hal itu.

Nama Mohamed Makki - Belgium, Profession...
Tanya: Salam Akhi Abed,
Peran apa yang bisa dilakukan Musim di Eropa, khususnya di Norwegia, untuk menekan pemerintah mereka dalam menentang kebijakan-kebijakan Israel? Bisakah anda memberi kami petunjuk-petunjuk praktis berdasar pengalaman anda...?

Jawab: Langsung saja. Di atas segalanya, kita semua sebagai Muslim harus menyadari apa yang kita inginkan dan apa yang benar-benar berdampak. Memboikot barang-barang Amerika dan Israel adalah langkah awal. Demonstrasi juga senjata yang bagus. Semakin banyak orangnya, tentu semakin besar dampaknya. Dan, membangkitkan kepedulian dalam masyarakat anda tentang conflik (perang) itu adalah cara yang baik. Gunakan internet, Facebook, you tube dan lain-lain. Banyak cara untuk mempengaruhi pemerintah. Jadilah bagian dari sistem politik dan partai-partai politik. Ada jutaan cara untuk mempengaruhi posisi pemerintah di Eropa.

Nama Muslims in Norway - Netherlands, Profession...
Tanya: Salam brother,
Kami menghargai gerakan perusahaan transportasi nasional Norwegia yang melakukan penghentian segala jenis kendaraan selama dua menit di Gaza ... Menurut anda, mengapa hanya Norwegia yang berpartisipasi secara resmi dalam mendukung Gaza, sementara negara-negara Eropa lain semua pro Israel?

Jawab: Saudaraku, Norwegia ada di luar Uni Eropa. Karena itu kami mempunyai kebijakan independen. Kami tidak harus mendengar para pemerintah Eropa yang diperbudak (Israel) itu. Rakyat di sini dekat dengan demokrasi sebenarnya, dan pemerintahnya seperti jalan raya, mewakili suasana hati masyarakat.
Masalah negara-negara Eropa lain sangat rumit, khususnya negara-negara Jerman. Saya menyebut mereka sebagai para pemerintah yang dikebiri bila berkenaan dengan Israel. Lihatlah sekeliling anda. Anda akan tahu Sarkozy - saya kira banyak orang tahu siapa dia. Atau negara-negara baru Eropa timur yang bergabung dengan EU, mereka menunjukkan kepatuhan, pertama, kepada AS dan selanjutnya mereka harus berlutut pada Israel sebagai tanda kepatuhan. Dan serupa itu juga terjadi pada banyak negara-negara Arab.

Sebuah gereja antik di Norwegia.
Kebanyakan orang Norwegia beragama Kristen Lutheran,
tapi kebanyakan mereka tidak aktif pergi ke gereja.

Tidak ada komentar: